Friday, December 02, 2005

Catatan delapanbelas

2 Desember 2005 Di dalam bus menuju kampus,... saat hujan Pagi ini, Townsville bagaikan seorang koboi yang baru saja menikmati nikmatnya berendam di sungai setelah melewati padang gersang. Pohon-pohon bersorak dan terasa pagi yang dingin sejuk setelah beberapa bulan, yang terasa bertahun-tahun, dipanggang matahari. Namun kegembiraan ini dibarengi dengan kekuatiran datangnya badai yang lebih besar. Badai tahunan, yang sebenarnya jarang muncul tiap tahun, seperti beberapa badai yang menyapu dataran Amerika. Penduduk diminta waspada, mengeluarkan barang-barang yang sudah tidak diperlukan, yang bisa menjadi bumerang saat badai. Hmh... barang-barang yang dikeluarkan penduduk Townsville membuka lahan bagi para pencari barang bekas (dikerenkan menjadi barang second hand). Namun pencari barang bekas adalah orang Townsville lainnya yang masih merasa bahwa perkakas rumah tangganya masih kurang. Bukan untuk dijual. Tapi hal itu wajar karena di lain pihak merekapun mengeluarkan perkakas rumah tangganya yang dianggap sudah tidak diperlukan lagi. Ada take and give dalam fenomena ini. Jadi, di musim ini Tonsville sementara memberikan diskon besar-besaran bagi pencari barang bekas. Give away season!